Membuat Web Server Local menggunakan XAMPP di Windows 10

Pada kesempatan kali ini saya akan membuat tutorial mengenai web server local yang dapat terhubung ke jaringan Internet. Sebelum menuju ke tutorial, nih saya mau kasih tau dulu apa itu Web Server Local?

Jadi, Web server adalah sebuah software yang memberikan layanan berbasis data dan berfungsi menerima permintaan dari HTTP atau HTTPS pada klien yang dikenal dan biasanya kita kenal dengan nama web browser (Mozilla Firefox, Google Chrome) dan untuk mengirimkan kembali yang hasilnya dalam bentuk beberapa halaman web dan pada umumnya akan berbentuk dokumen HTML.

Fungsi utama Server atau Web server adalah untuk melakukan atau akan mentransfer berkas permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang telah ditentukan sedemikian rupa. halaman web yang diminta terdiri dari berkas teks, video, gambar, file dan banyak lagi. pemanfaatan web server berfungsi untuk mentransfer seluruh aspek pemberkasan dalam sebuah halaman web termasuk yang di dalam berupa teks, video, gambar dan banyak lagi.

Nah, sudah tahu kan penjelasan dari web server tersebut. Yuk lanjut ke tutorialnya!

1. Download terlebih dahulu XAMPP. Kita dapat mendownload XAMPP di website https://www.apachefriends.org/download.html kemudian lakukan penginstallan.

2.  Setelah melakukan penginstallan, jalankan program dari XAMPPnya. Nanti akan muncul gambar berikut ini.

3.  Klik Start di Apache dan MySQL, kemudian tunggu sampai berwarna hijau (jalan).

4.   Untuk menguji apakah Apache telah berfungsi, buka browser, panggil alamat http://localhost

5. Untuk menguji apakah MySQL telah berfungsi, buka browser, panggil PHPMyAdmin di alamat http://localhost/phpmyadmin/

6.   Sebelumnya saya sudah membuat sebuah folder yang berisi mengenai kode-kode html. Folder tersebut bernama “teko”. Simpan folder “teko” tersebut didalam C:\XAMPP\htdocs.

7.  Lakukan percobaan folder dari “teko” tersebut untuk melihat web server pada localhost di browser dengan mengetik localhost/teko/. Berikut gambarnya.

8.  Lakukan konfigurasi web server tersebut dengan membuka browser, lalu ketik 192.168.1.1 pada IP Default Wifi/Modem kita. Nanti akan tampil Form Default Wifi/Modem dimana akan terjadi perbedaan. Disini saya menggunakan Wifi dari Huawei.

Pada gambar diatas merupakan tampilan IP Default Wifi Huawei. Kemudian pilih menubar Forward Rules, lakukan pengisian form-form tersebut sesuai dengan apa yang ada diatas.

Pada protocol diatas terdapat external dan internal port number yang berisikan 80 – 80 yang mana port ini akan membuka jalur dari apache (lihat pada XAMPP) sehingga akan menampilkan apache tersebut

9.   Lakukan pengecekkan IP ISPnya pada browser di website www.whatismyip.com untuk dapat mengetahui IP ISP milik kalian. Disini IP saya yaitu 36.84.132.26

10.  Kemudian lakukan percobaan pada smartphone/PC/computer kita apakah web server telah dibuat dapat diakses. Disini saya melakukan percobaan meggunakan smartphone saya. Dan berikut web server yang telah saya buat yang dapat diakses melalui smartphone.